jenis jenis gurami yang telah lama di kenal hanya 2 jenis, yaitu gurami soang (angsa) dan gurami jepun
(jepang). Namun saat ini terdapat beberapa strain gurami baru. Ada
dugaan bahwa strain strain gurami baru tersebut merupakan keturunan atau
perkawinan silang dari gurami soang dan gurami jepun yang mengalami
penyesuaian pada masing-masing daerah.
\
1. Gurami Soang (Angsa)
Sebutan
gurami soang di berikan pada gurami jenis ini karena memiliki 2 dahi
yang cukup menonjol baik jantan maupun betina. Sementara cula atau
nonong dari dahi tersebut tidak terlihat pada gurami betina jenis gurami
lain. Tubuh gurami jantang panjang dan ramping dengan tonjolan dagu
yang lebih terlihat daripada gurami soang betina.
Gurami soang
termasuk 2 jenis gurami yang di duga asli berasal dari indonesia. gurami
jenis soang banyak di temukan di daerah ciamis, tasikmalaya dan daerah
sekitarnya di jawa-barat.
Ke unggulan pada gurami soang terlihat
dari pertumbuhan yang lebih cepat di banding dengan dua jenis gurami
lainya. Dalam waktu satu tahun sejak berupa telur, berat gurami angsa
mencapai 700g/ekor. Hal tersebut di sebabkan gurami jenis soang lebih
rakus dalam mengkonsumsi pakan dan memiliki gerakan yang lebih lincah
ketika merespon pakan.
Bentuk tubuh gurami soang sedikit tinggi
memanjang dan pipih ke samping. Panjang tubuh maximum mencapai 65cm
tinggi tubuh 2-21 kali tinggi pada gurami umumnya, dan memiliki berat
sebesar 8kg. Pada tubuh gurami soang terdapat garis gurat sisi tunggal
yang terlihat dengan jelas. Sisik badanya agak membulat berukuran besar,
dan berwarna kecoklatan dengan bintik warna hitam di dasar sirip dada.
Gurami soang kecil memiliki sisik berwarna kemerahan, terutama pada
bagian ekornya dan terlihat adanya garis vertikal sebanyak 5-12buah dan
akan menghilang ketika mulai dewasa.
Produktivitas gurami jenis
soang lebih tinggi di banding dengan gurami jenis lain, Gurami soang
biasanya sudah bisa menghasilkan bibit mulai 3-5tahun. Jumlah telur yang
di hasilkan pun lebih banyak yaitu sekitar 5.000 – 7.000 butir per
ekor.
2. Gurami jepun (jepang)
Varietas
gurami jepun ( jepang) juga sudah lama di kenal di indonesia. Gurami
ini memiliki ukuran tubuh lebih pendek di banding gurami angsa. Panjang
tubuh gurami jepun sekitar 45 CM dengan berat tubuh sekitar 3-4 kg.
Ketika
kecil, tubuh gurami jepun berwarna kebiruan dan berubah menjadi hitam
atau agak gelap ketika mulai dewasa. Sisik gurami ini juga lebih kecil
dari gurami angsa. Produksi telur gurami jepun berkisar 2.000 – 3.000
butir/ ekor.
3. Gurami kapas
Gurami
kapas memiliki warna tubuh putih keperakan seperti kapas dengan sisik
agak besar dan kasar.Berat tubuh gurami kapas dewasa mencapai 1,5 kg per
ekor.Dalam waktu satu tahun berat gurami ini mencapai 1.000 g/ekor
terhitung sejak telur menetas. Fekunditas telur yang di hasilkan dalam
sekali memijah sekitar 3.000 butir per ekor. Gurami jenis ini biasanya
banyak di jumpai di daerah magelang jawa-tengah.
4. Gurami bastar
Tubuh
gurami bastar berwarna agak ke hitaman, sedangkan kepalanya putih
polos. dahi kepalanya tidak begitu nonong dan ukuran sisiknya agak
besar. meskipun pertumbuhan nya cepat, produksi gurami bastar tidak
begitu banyak, yaitu sekitar 2.000 -3.000 butir telur per ekor dalam
sekali pemijahan. Varietas gurami jenis bastar dapat di jumpai di daerah
jawa barat.
5. Gurami paris
Tubuh
gurami paris berwarna dasar merah cerah. Pada kepalanya gurami paris
ini terdapat warna putih, sedangkan pada tubuhnya terdapat bintik-bintik
hitam. Gurami paris memiliki berat maksimal 1,5 kg per ekor. Dalam
sekali memijah gurami paris mampu menghasilkan telur sekitar 5.000 –
6.000 butir per ekor.
6. Gurami bluesafir
Gurami bluesafir
mempunyai warna tubuh merah muda cerah. Berat tubuh per ekor gurami
bluesafir lebih berat dari gurami paris yaitu sekitar 2 kg. Induk betina
gurami bluesafir memiliki kemampuan memijah dengan fekunditas 3.000
butir per kg berat induknya.
7. Gurami batu
Gurami batu
memiliki warna tubuh agak hitam dan sisik yang lebih kasar. Jenis gurami
ini sangat jarang di temui karena pertumbuhanya yang sangat lambat
menjadikan petani ikan lebih memilih jenis gurami lain daripada gurami
batu.
8. Gurami porselin
Gurami
porselin memiliki ukuran kepala yang lebih kecil dari tubuhnya.
Tubuhnya berwarna merah muda terang, sedangkan bagian bawah tubuhnya
berwarna agak keputihan. Kemampuan gurami porselin dalam memijah lebih
bayak karena mampu menghasilkan telur sekitar 10.000 butir hanya dengan
berat tubuh induk sekitar 1,5 kg sampai 2 kg per ekor.
Berdasarkan
jenis-jenis gurami yang saat ini di kembangkan, jenis gurami yang
memiliki ke unggulan dalam jumlah benih yang di hasilkan adalah gurami
soang (angsa), gurami bluesafir, gurami paris. Hal tersebut di sebabkan
jumlah terlur yang di hasilkan ke tiga jenis gurami ini mencapai 5.000
butir. Namun dalam hal pertumbuhan tubuhnya, gurami bastar lebih cepat
dalam pertumbuhanya dan memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat.
Demikian sedikit pengetahuan tentang Jenis jenis gurami
yang sudah di kenal di indonesia, jika ada salah kata dalam penulisa
maupun hal yang sekiranya kurang pas, sebagai penulis saya mohon maaf,
silahkan tinggalkan komentar jika ada yang perlu di tanyakan.
terimakasih.
Wasalamualaikm wr.wb
di salin dari www.banyudadi.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar